Banyak hal yang mencantumkan +10 di permukaannya :
+10 di mainan anak-anak
Yang concern pasti ibu-ibu. Karena kalau anaknya masih di bawah 10 tahun, bahayanya bisa macam-macam. Tersedak (mainan), keracunan (mainan), atau....ya anaknya tidak bisa memainkan mainan tersebut. Anaknya pasti tidak perduli. Karena buat mereka, mainan ya untuk dimainkan, bukan untuk dilihat dulu kemasan nya, baru dibeli.
+10 di wahana taman bermain
Yang concern sudah pasti petugas yang bertanggung jawab untuk wahana tersebut. Kalau tidak, bisa jadi mengakibatkan korban (jiwa maupun psikis). Pengunjung sih hanya pasrah. Menurut saja, daripada acara liburan berubah jadi bencana.
+10 di ulangan.
Yang concern hanya ibu guru dan pak guru. Karena artinya, didikan mereka berhasil. Bukan karena muridnya jenius, tapi pretise sebagai guru unggulan. Sedangkan buat murid, itu sama saja dengan memberi cap "NERD" di kepala mereka, dan membuat mereka jauh dari kehidupan sosial yang wajar.
Saya bukan ibu-ibu.
Saya juga bukan petugas wahana taman bermain.
Dan yang jelas, sejak masuk kuliah, nilai yang saya dapat sudah tidak diberikan dengan angka lagi.
Jadi saya tidak peduli. Buat apa menambah masalah-masalah saya dengan +10 jenis itu.
Tapi bukan berarti +10 bukan masalah.
Hari itu saya menemukan +10 yang lain. Yang tidak pernah terpikirkan sedikitpun oleh kepala saya yang -10 ini.
Timbangan + 10 = panic attack.
Artinya saya harus turun dari timbangan itu secepat mungkin, dan kemudian membakar timbangan itu, demi menghilangkan bukti bahwa saya sudah memasuki tahap overweight.
Akhirnya saya peduli juga. karena +10 di perut, artinya,
semua baju yang saya punya akan terus kekecilan.
+10 di mainan anak-anak
Yang concern pasti ibu-ibu. Karena kalau anaknya masih di bawah 10 tahun, bahayanya bisa macam-macam. Tersedak (mainan), keracunan (mainan), atau....ya anaknya tidak bisa memainkan mainan tersebut. Anaknya pasti tidak perduli. Karena buat mereka, mainan ya untuk dimainkan, bukan untuk dilihat dulu kemasan nya, baru dibeli.
+10 di wahana taman bermain
Yang concern sudah pasti petugas yang bertanggung jawab untuk wahana tersebut. Kalau tidak, bisa jadi mengakibatkan korban (jiwa maupun psikis). Pengunjung sih hanya pasrah. Menurut saja, daripada acara liburan berubah jadi bencana.
+10 di ulangan.
Yang concern hanya ibu guru dan pak guru. Karena artinya, didikan mereka berhasil. Bukan karena muridnya jenius, tapi pretise sebagai guru unggulan. Sedangkan buat murid, itu sama saja dengan memberi cap "NERD" di kepala mereka, dan membuat mereka jauh dari kehidupan sosial yang wajar.
Saya bukan ibu-ibu.
Saya juga bukan petugas wahana taman bermain.
Dan yang jelas, sejak masuk kuliah, nilai yang saya dapat sudah tidak diberikan dengan angka lagi.
Jadi saya tidak peduli. Buat apa menambah masalah-masalah saya dengan +10 jenis itu.
Tapi bukan berarti +10 bukan masalah.
Hari itu saya menemukan +10 yang lain. Yang tidak pernah terpikirkan sedikitpun oleh kepala saya yang -10 ini.
Timbangan + 10 = panic attack.
Artinya saya harus turun dari timbangan itu secepat mungkin, dan kemudian membakar timbangan itu, demi menghilangkan bukti bahwa saya sudah memasuki tahap overweight.
Akhirnya saya peduli juga. karena +10 di perut, artinya,
semua baju yang saya punya akan terus kekecilan.
Kadang2 overweight itu bisa jadi indikasi seseorang mengalami stress akut, hehehe.. Stress kenapa atuuh?
ReplyDeletewah ternyata ada rumus lain yah.... timbangan + 10 = stress...huuhuhuhuhu
ReplyDeleteHahha.. itukan cuma salah satu indikasi aja, coba itu saya alami mungkin saya akan merasa senang dengan +10 itu hahahha... Santai aja Gee, klo prinsip gwmah ga masalah yg penting sehat, so....Keep cheerfull and be optimistic x) (ga nyambung ya!) hahahhaa...
ReplyDeleteKalau gitu gw mungkin akan menulis -4 (baca: minus empat... ataaauuu... turun empat kilo lalala!!!).
ReplyDeleteHahahahahahhahahahaaaaa...
ungggg yafiiiiii.. kamu sweeet bangeeeeeeeetttt
ReplyDeletehihihihihihihihih
tenang...baru sepuluh..nanti kalo udah duapuluh...gw bantuin deh biar jadi tiga puluh...
ReplyDeleteDapat salam tuh dari "punuk" yg smakin kelihatan. Wucu dia makin gembil pipinya..bentar lagi jari2nya sehaaattt yahh... wahahahha
ReplyDelete